SIMALUNGUN -- Pembangunan Rabat Beton diDusun II Silau Mariah, Nagori Saribu Asih, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, Propinsi Sumatra Utara Sabtu (1/10-22) Pukul 10.42 WIB.
Anggaran yang bersumber dari Dana Aspirasi Anggota DPRD Simalungun, Ketua Demokrat se-simalungun, dengan nilai Anggaran yang tidak terterai karna papan informasi tidak terpasang, hasil pantawan tim Media dalam pengerjaan proyek rabat beton tidak sesuai bestek pasalnya pengerjaan rabat beton banyak menyimpang.
Kepada pihak rekanan yang disebut sebut kontraktor Pemimpin Nainggolan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Nomor 14 tahun 2008 dan perpres Nomor 54 tahun 2010 dan Nomor 70 tahun 2012, pengerjaan bangunan fisik yang di biayai Negara wajib memasang papan nama proyek disekitar proyek, baik memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, Nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek dan nilai kontrak serta jangka waktu atau lama pekerjaan tercantum dipapan proyek yang ada, pemasangan nama papan proyek merupakan implementasi asas transparansi sehingga masyarakat semua pihak dapat ikut serta dalam proses pengawasan proyek itu.
Sehingga tidak ada yang dirugikan dalam pengerjaan rabat beton
Hasil pantauan awak media di lapangan dalam pengerjaan rabat beton tersebut banyak kejanggalan, tidak memakai pondasi, tikar, tinggi tidak sama rata, kerataannya pun seperti gunung naik turun tidak sama tinggi.
Sepertinya rabat beton tersebut tidak sesuai dengan RAB dan bestek,mutu rabat beton pun tidak akan bertahan lama seperti yang dikatakan masyarakat setempat.
Sebagai pemilik aspirasi masyarakat Anggota Dewan Johanes Sipayung SE agar menekan pemimpin Nainggolan agar di bongkar kembali rabat beton tersebut sesuai bestek yang berlaku d RAB.
Kepada Bapak kepala Dinas Pertanian IR Ruslan Sitepu agar segera cepat memantau hasil kerja dan bila perlu memerintah segera membongkar hasil kerja yang tidak sesuai dengan bestek, agar dikerjakan kembali.
Reporter : Ahmad Yunus
0 Comments